27 Oktober 2021

SUMPAH PEMUDA HANYA SEBUAH SEJARAH




93 Tahun yang lalu sumpah itu bergema lantaran terbelenggu oleh penjajahan. Kerinduan untuk merdeka dan beradab menyatuhkan tekad jiwa dan raga. Sumpah itu hadir menyapa kaumnya untuk bersatu merebut kemerdekaan jiwa dan raganya.

Batas primordial diabaikan karena  ikrar bersama, seraya mengenyam impian tentang Indonesia yang bertanah air, berbangsa, dan berbahasa satu: Indonesia untuk merebut kemerdrkaan.

Kini Sumpah itu terus bergema. Sayangnya telah dinodai nafsu dan kepentingan.  Kaum muda mileneal gampang ditunggangi dan dimanfaatkan. Sumpah itu hanya sebatas sebuah sejarah yang diperingati. Sumpah itu hanya sebuah slogan.

Banyak Pemuda milenial tak ingat lagi sumpah itu. Memperingati hari Sumpah Pemuda bukan lagi kaum Muda seluruh Indonesia. Hari Sumpah Pemuda benar hanya sebuah sejarah yang diperingati oleh mereka yang berkepentingan dan berprestasi. 

Untuk itu, kebijakkan mendukung kaum muda harus benar-benar menyentuh para pemuda sampai akar rumput. Semua kalangan pemuda harus dikembalikan semangatnya dan diingatkan sumpahnya. 

Ayo Kaum Muda mari bersama-sama membangun Indonesia, NTT, Ende tercinta. 



0 komentar:

Posting Komentar