28 Mei 2021

POHON SUKUN TAMAN BUNG KARNO DITUTUPI GAMBAR BURUNG GARUDA



     Presiden ADB ( Asian Development Bank ) Tadao Chino, dalam tulisannnya pada International Helard Tribune yang menyatakan “Apabila rakyat ingin memiliki akses yang baik terhadap pelayanan dan fasilitas publik, mereka membutuhkan suara dan partisipasi yang lebih besar dalam badan-badan pemerintahan dan organisasi civil society. Pemerintah harus melibatkan semua pihak yang memiliki kepedulian civil society, binis komunitas donor dan masyarakat itu sendiri serta menjamin bahwa pandangan mereka masing-masing diperhatikan. Hanya dengan membuat proses penyusunan kebijakan menjadi lebih partisipatoris, transparan dan akuntabel maka keberhasilan tersebut dapat dicapai” (Tadao dalam Hetifah Sumarto, 2003; 5) 

     Berdasarkan pendapat Tadao tersebut diatas, maka sebagai masyarakat dapat memberi pandangan tentang letaknya gambar burung Garuda yang menutupi sebagian cabang Pohon Sukun di Taman Bung Karno Ende.
 
       Pohon Sukun yang terdapat di taman Bung Karno Ende dengan memiliki 5 (lima) Cabang besar (entah sengaja ditata atau aslinya demikian) diceritakan adalah tempat dimana Presiden Pertama RI, Bung Karno duduk dibawahnya dan mendapat inspirasi terlahirnya lima butir Pancasila.

        Pohon Sukun ini kononnya adalah Pohon yang ditanam kembali. Sayangnya cabang pohon ini telah ditutupi sebagian oleh Gambar Burung Garuda. Sebenarnya Pohon Sukun ini dengan keunikannya menjadi salah satu icon yang ditata sedemikian rupa agar tempat bersejarah ini sebenarnya menjadi sentral icon-icon yang ada di sekitar Taman Permenungan Bung Karno. 

       Usul yang ditawarkan Gambar Burung Garuda dapat di tempatkan di gerbang pintu masuk taman atau tempat khusus yang ditata indah bersama lima butir Pancasila. Biarkan Pohon Sukun terlihat jelas dengan keunikkan lima cabangnya. 


0 komentar:

Posting Komentar